Mahasiswa seperti saya kalau sama Dosennya yang diharapkan adalah Ilmu,Pengalaman dan Nilai Akademis. Kriteria dari Dosen untuk menilai Mahasiswanya Itu Ibarat Ada dan Tiada, Yang ”Ada” kamu pasti rela menerima Nilaimu karena kamu yakin nilai yang didapatkan emang murni adanya,dan “Tiada” itu ketidaktahuan Mahasiswanya terhadap penilaian yang datang,Heran dari mana ini nilai, misalnya Tidak tau Rasio penilaian antara UAS, Tugas, UTS. Disarankan kamu bertanya kepada Dosen yang bersangkutan "Kenapa".
Menurut saya Tipe Dosen itu ada tiga yaitu...
#3. Yang susah kasih nilai.
Ngeri abiess... Nilai itu Nafasnya Mahasiswa ketika mengarungi Lautan Semester yang Berombak, ya jelas untuk melamar kerja diKantor-Kantor/Perusahan/dll. Apalagi saya,mangguk-mangguk kalau ditanyai sama Dosen PA kalau ditanyai IP semester saya “kamu tidak belajar ya?” kata Dosen PA(Penasehat Akademis) Saya. jangan sampe lah ya karena nilai IP Semester hancur, malah membuat Mahasiswanya Kehilangan Semangat Belajar.
Kadang-kadang saya bingung dengan penilaian Dosen-Dosen, Apa karena Ketidaktahuan Saya yang membuat Saya bingung, Mungkin itu penyebab Bingungnya Saya.jadi Mahasiswa itu Serba salah,Dosen Saya Penah Bilang kurang lebih kata-katanya seperti
ini ”Ingat Pasal satu,Dosen selalu benar” kata Dosen Saya.
Situasi-situasi saat Mahasiswa kalau lagi Protesin nilainya :
Situasi 1
Mahasiswa : Buk Nilai saya Gini.
Dosen  : Iya, terus ?
Mahasiswa :........
Dan akhirnya Mahasiswa dikabarkan pergi meninggalkan tempat(Dosennya galak).
Situasi 2
Mahasiswa : Buk Nilai Saya gini.
Dosen : Gini Dek, dari nilai adek, UTS 0,UAS 0,TUGAS 0,ABSEN kosong.
Mahasiswa :........ (Baru Inget Tidak pernah masuk kelas, Lari meniggalkan tempat)
Situasi 3
Mahasiswa : Pak/Buk nilai Saya gini.
Dosen : Iya Terus ?
Mahasiswa : Apa sih salah saya Pak/Buk, Tugas kukerjakan, Absen tak pernah kosong, selalu Menatap Mata Ibuk, Selalu Menghargai
Ibuk, UAS aku ikut, UTS ku ikut, Kenapa Nilai Saya Buk?
Dosen : Ouuh, kamu kurang Belajer...
Hussss....,angin berhembus sedih,Sedih Sekali ya.
#2. Yang kalau kasih nilai itu tergantung kemampuan kita.
Main tembak lansung ibaratnya ini ya, tanpa berbelit-belit begitu adanya lah hasil yang keluar. yang kalau Saya ditanya teman saya “Kenapa nilai mu begini?”, ya Saya jawab “Iya beginilah”.
Kalau Tipe Dosennya seperti nomor 2 ini, Mahasiswanya pada pasrah. Tipe nomor 2 tidaklah Bedah Jauh dari no 3, bedanya 3 Standar Penilaiannya lebih Tinggi dari no 2. Ya udah lah “Segitulah”.
#1. Yang baik banget kasih nilai,malahan nilai mahasiswanya dinaikin.
Saya bersyukur sekali kalau Dosennya Seperti ini, Tapi kita sebagai umat berAgama kita harus selalu bersyukur. Dosen seperti ini selalu memberi nilai diatas nilai yang sebenarnya,Ini Dosen yang Mengerti bahwa Mahasiswa Tidak sepenuhnya diukur oleh nilai.
Mudah-mudah teman-teman semua yang baca ini artikel mendapat Nilai Akademik yang bagus dari Dosen kalau berusaha dan berdoa.Amin... walaupun Artikel ini tidak memberi jawaban dari pertanyaan yang diberikan Dosen saat Ujian Tengah Semester,Ujian Akhir Semester.
